Pemerintah Desa Waro melakukan peningkatan dan pemeliharaan jalan ekonomi di dua dusun cabang dan dusun barat Desa Waro

Bima-Waro.id – Dalam upaya memperkuat infrastruktur pendukung aktivitas pertanian dan perekonomian masyarakat, Pemerintah Desa Waro melaksanakan kegiatan peningkatan dan pemeliharaan jalan ekonomi di dua wilayah strategis, yakni Dusun Cabang dan Dusun Barat, Desa Waro, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat, 14 Juni 2025 ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Waro, Muhammad Ali, SH., MM, didampingi oleh Sekretaris Desa, M. Irsadal Alfajri, S.Pd, serta melibatkan partisipasi aktif warga melalui semangat gotong royong. Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) turut hadir dan melakukan pengawasan langsung terhadap pelaksanaan kegiatan.

Sebagai bentuk keseriusan dan efisiensi pekerjaan, alat berat jenis eskavator juga diturunkan untuk mendukung kegiatan ini. Eskavator digunakan untuk membuka badan jalan baru, memperlebar jalur sempit, serta membantu normalisasi saluran air di sekitar lokasi jalan tani.

“Jalan ekonomi adalah denyut nadi aktivitas warga. Peningkatannya menjadi prioritas agar distribusi hasil pertanian dan akses masyarakat ke lahan lebih mudah dan efisien,” ujar Kepala Desa Waro saat melakukan peninjauan di lokasi kegiatan.

Pekerjaan infrastruktur tersebut mencakup pemerataan dan pengerasan jalur utama yang menghubungkan lahan pertanian warga. Sementara itu, di Dusun Cabang, turut dibangun sebuah jembatan kecil sebagai penghubung antarlahan produktif yang sebelumnya sulit diakses, terutama saat musim hujan.

Sekretaris Desa, M. Irsadal Alfajri, S.Pd, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas Pemerintah Desa yang telah disepakati dalam musyawarah pembangunan desa tahun anggaran 2025.

“Kami ingin pembangunan di Desa Waro benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Dukungan dan keterlibatan warga adalah faktor penting untuk menjaga hasil pembangunan ini,” jelasnya.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun desa yang tangguh, mandiri, dan produktif.

(Redaksi/SID Desa Waro – Agus Surya Ningrat)